Minggu, 19 November 2017

Isu dan Fakta tentang Gelatin (1)

Pernah dengar gelatin?
Kenal sama gelatin gak?
Ooo, belum kenal...
Baik, kita kenalan dulu ya?

Gelatin itu turunan dari protein. Kalau protein sudah tahu kan?
Itu tuh, kelompok makromolekul yang menyusun tubuh kita. Berfungsi sebagai zat pembangun. Kalau kita kekurangan protein, maka sel-sel tubuh tidak bisa bertumbuh. Metabolisme akan terganggu.

Protein ini bentuknya macam-macam. Ada yang globular atau berbentuk bulat, ada yang fiber atau berserabut. Nah, yang globular ini biasanya dia larut dalam air. Contohnya albumin (putih telur). Kalau yang fiber dia tidak larut dalam air. Contohnya keratin (protein rambut dan kuku, atau bulu dan tanduk pada hewan).

Alhamdulillah wa Maasya Allah... Memang Allah itu Maha Pandai dan Baik. Dia buat rambut kita dari fiber dan tidak larut dalam air.
Coba bayangkan, kalau seandainya Allah buat rambut kita dari protein globular. Habis keramas, rambutnya hilang, hehe.
Maka, nikmat yang mana lagi yang kamu dustakan?

Nah, kembali ke gelatin.
Gelatin ini dibuat dari proses hidrolisis kolagen. Kolagen itu suatu jaringan ikat yang banyak dijumpai pada kulit dan tulang. Kalau kamu doyan ceker, biasanya kalo dimasak diakan kenyal-kenyal licin gitu. Nah, itulah wujud gelatin.

Gelatin ini fungsinya sangat luas sekali, hehe
Dia digunakan sebagai pengental, pengemulsi, penstabil, pelapis, perekat pada berbagai produk.
Es krim dan coklat misalnya, sering ditambahi gelatin untuk pengemulsi dan penstabil.
Selai dan sirup, ditambahi gelatin sebagai pengental atau penjernih.
Buah-buahan, biar awet dilapisi/coating dengan gelatin atau kadang lilin.
Beberapa industri juga menggunakannya sebagai perekat, film/lapisan pembungkus, dan lain-lain.
Contoh bentuk aplikasi gelatin yang gampang dilihat penampakannya adalah cangkang kapsul.
Jadi, gelatin ini was very common bangetlah di industri, terutama industri pangan dan farmasetik.

Produk dengan gelatin (www.google.com)

Terus, apa manfaat gelatin buat tubuh?
Dari sebuah situs (www.india.com), saya kutipkan beberapa manfaat gelatin buat kesehatan.
Apa saja? 
Simak yuk!

1. Mencegah stretch mark
Bu ibu yang sudah berkali hamil biasanya punya ini. Demikian juga dengan remaja yang cepat perkembangannya, atau orang sakit yang berat badannya susut dengan cepat. Biasanya, gelatin ditambahkan dalam produk rawatan kulit. Karena dia terbuat dari protein, dia mampu diserap dengan cepat oleh tubuh sehingga bisa menggantikan sel-sel kulit yang rusak tadi. Namun jangan khawatir, alternatifnya bisa menggunakan olive oil alias minyak zaitun untuk mengatasi stretch mark dan menjaga kelembaban kulit. 

2. Mengurangi berat badan.
Jika anda ingin mengurangi berat badan konsumsi gelatin dapat membantu. Dengan mengonsumsi gelatin, asupan kalori berkurang karena konversi kalori dari protein tidak sebanyak kalori yang dihasilkan dari karbohidrat.

3. Menguatkan tulang.
Gelatin kan dibuat dari jaringan ikat tulang, jadi kaya dengan mineral yang bermanfaat buat tulang seperti kalsium dan magnesium, sulfur, silikon dan lain-lain.

4. Menyembuhkan luka lebih cepat.
Gelatin mengandung banyak asam amino, terutama glisin, arginin dan prolin. Arginin dan glisin dilaporkan membantu mempercepat penyembuhan luka.

5. Mengatur massa tulang.
Jelas, karena gelatin merupakan protein tulang, jadi friendly lah buat tulang. Ya nggak?

 6. Membantu pencernaan dan meningkatkan kesehatan usus.
Gelatin bagus untuk pencernaan, mampu menyerap cairan, karena sifatnya yang hidrofil (suka dengan air) dan mampu mencegah konstipasi (sembelit).

7. Meningkatkan kualitas tidur
Berdasarkan riset, konsumsi gelatin meningkatkan kualitas tidur dan meningkatkan fungsi kognitif. Selain itu, juga mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk deep sleep. Jadi kita bisa lebih berkualitas tidurnya.

Ternyata banyak sangat manfaat gelatin ini. Wajarlah kalau aplikasinya dimana-mana.
Namun, teman-teman, kakak, ibu, dan sahabat pembaca sekalian, tetap berhati-hatilah jika membeli produk pangan atau kosmetik yang mencantumkan gelatin di komposisinya. Pastikan dulu kehalalan produk tersebut, pastikan tanggal expired-nya baru kualitas dan harganya.

Ok, begitu saja dulu.
Semoga bermanfaat.
Lanjutannya ada di postingan selanjutnya, disini

Gombak, 181117



Tidak ada komentar: